RADARBANGSA.NET, CIREBON – Pemerintah Desa Bangodua, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon menggelar Festival Kuwu Bangodua pada tanggal 24 – 25 Oktober 2025. Acara yang digelar di depan Balai Desa Bangodua ini menjadi wadah pelestarian budaya sekaligus ajang penghargaan bagi siswa berprestasi.
Pada kesempatan tersebut Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, Amin Mugni, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Kami atas nama Disbudpar Kabupaten Cirebon mengaturkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Desa Bangodua yang telah menyelenggarakan festival ini,” kata Amin dalam sambutannya pada Sabtu (25/10/2025)
Ia menyebut, kegiatan seperti ini jarang ditemui di desa lain dan menjadi bentuk nyata pelestarian budaya lokal.
“Desa ini sangat luar biasa karena di desa lain belum ada festival yang menggabungkan pelestarian budaya dan penghargaan bagi anak berprestasi,” katanya.
Amin menambahkan, pihaknya siap mendukung Desa Bangodua dalam membentuk sanggar budaya agar pelestarian tradisi bisa lebih terarah. Lebih lanjut, ia berharap kegiatan tersebut dapat berkolaborasi dengan instansi lain agar semakin berkembang di tahun-tahun mendatang.
Sementara itu Kuwu Desa Bangodua, Miskad mengatakan, festival tersebut menjadi momentum untuk memacu semangat anak-anak agar lebih giat belajar dan mengaji.
“Event ini untuk memotivasi anak-anak supaya lebih rajin belajar dan mengaji, karena yang berprestasi akan mendapat penghargaan dari desa,” katanya.
Ia menyebut, sebanyak 150 piala dan piagam diberikan kepada para pemenang lomba serta siswa berprestasi dari tingkat PAUD hingga SD.
“Total ada 150 piala, piagam, dan uang pembinaan untuk para pemenang dan siswa berprestasi,” ucapnya.
Festival Kuwu Bangodua telah digelar untuk kedua kalinya dan direncanakan menjadi agenda tahunan desa.
“Insya Allah, kegiatan ini akan terus dilaksanakan setiap tahun,” ujarnya.
